DIARI PPL (Magang) DP3A Kota Semarang | Minggu Ke-2

Minggu Kedua

Hari kedelapan - Senin, 17 Januari 2022. Hari ini agenda kami adalah mengikuti pembekalan mahasiswa magang oleh PPT SERUNIdengan materi Gender dan Layanan di PPT SERUNI.

Berikut adalah notulensi kegiatan pembekalan :

Pertama, sesi perkenalan yang dipandu oleh petugas PPT SERUNI (Mba Fani dan Mba Iis).

Sesi Perkenalan

Kedua, mengerjakan pre test mengenai gender.

Apa itu sex?
Apa itu gender?
Bentuk kekerasan berbasis gender
Apa saja bentuk2 layanan seruni

Ketiga, diskusi kelompok mengenai perbedaan sex dan gender. Setiap anggota menyampaikan apa yang diketahuinya mengenai sex dan gender. Sesi ini dipandu oleh Mba Iis.

Diskusi perbedaan sex dan gender

Diskusi Perbedaan Sex dan Gender

Keempat, penyampaian materi gender oleh Mba Ninik sekaligus diskusi kelompok.

Ringkasan

Sex merupakan suatu pemberian tuhan yang diberikan sejak lahir dan bersifat mutlak/kodrat.

Gender merupakan karakteristik yang membedakan maskulinitas dan feminitas.

Kesetaraan gender pada intinya menuntut adanya persamaan HAM untuk mendapatkan akses atas hak2nya.

Konstruksi sosial dan budaya menyebabkan adanya ketimpangan gender.

Ketimpangan gender juga disebabkan karena adanya budaya patriarkhi yang akhirnya menyebabkan kekerasan terhadap perempuan.

Adanya konstruksi sosial menyebabkan laki-laki terjebak dalam privilege dan perempuan rentan dirugikan.

Laki-laki dengan privilage yang dimilikinya menyebabkan dirinya menjadi sulit untuk menurunkan egonya. Perempuan yang seringkali dirugikan oleh budaya patriarkhi menyebabkan sulit untuk mendapat kesetaraan gender. Oleh karena itu konsep kesetaraan dapat terwujud dengan "saling" dimana laki-laki juga harus turut menurunkan privilegenya dengan menurunkan egonya untuk mengembalikan rasa kemanusiaan dan mengangkat harkat martabat manusia.

Perlawanan ketimpangan gender paling ampuh dilakukan dengan paksa melalui kebijakan-kebijakan.

Dampak pembakuan gender : Stereotype, Beban Ganda, Marginalisasi, Subordinasi, Diskriminasi, Kekerasan, dan lain sebagainya.

Kelima, Diskusi kelompok mengenai bentuk atau contoh dari dampak pembakuan gender.

Diskusi kelompok

Keenam, penjelasan mengenai PPT seruni.

Ketujuh, mengisi post test dan penutup.

Foto bersama Mba Ninik

Hari kesembilan - Selasa, 18 Januari 2022. Hari ini kami masih mengikuti rangkaian kegiatan sang puan. Sang Puan hari ini dilaksanakan di Kelurahan Kranggan dan Kelurahan Gabahan.

Pertama kami mengikuti Sang Puan di Kelurahan Gabahan. Sama seperti Sang Puan di Kelurahan lainnya, kegiatan diikuti oleh ibu-ibu dari berbagai organisasi seperti PKK, Gerai Kopimi, FKK, Posyandu, Pos Paud, dan lain sebagainya. Hasil dari diskusi yang ada di Kelurahan Gabahan memuat berbagai usulan yang diajukan oleh peserta musyawarah diantaranya adalah mengadakan sosialisasi kewirausahaan, sosialisasi parenting bagaimana cara menjadi orang tua yang baik ditengah kesibukan, sosialisasi mengenai pergaulan bebas dan pernikahan dini, sosialisasi mengenai KDRT dengan peserta laki-laki, sosialisasi stunting, sosialisasi PHBS, dan lain sebagainya.

Sang Puan Kelurahan Kranggan

Diskusi Kelompok Sang Puan Kel. Kranggan

Setelah mengikuti Sang Puan di Kelurahan Kranggan, agenda kami berikutnya adalah mengikuti Sang Puan di Kelurahan Gabahan Kecamatan Semarang Tengah. Rangkaian acara sama seperti di kelurahan lainnya. Hasil diskusi kelompok Sang Puan Kelurahan Gabahan diantaranya adalah pelatihan atau sosialisasi kewirausahaan, pelatihan pemasaran online, sosialisasi psikologi yang berfokus pada remaja dan pergaulan bebas, sosialisasi dampak negatif penggunaan gadget dan lain sebagainya.

Sang Puan Kelurahan Gabahan

Hari kesepuluh – Rabu, 19 Januari 2022. Agenda hari ini masih sama seperti kemarin yakni mengikuti kegiatan Sang Puan. Hari ini agenda Sang Puan dilaksanakan di Kelurahan Bangunharjo dan Kelurahan Kauman Kecamatan Semarang Tengah.

Pertama, kami terlebih dahulu mengikuti Sang Puan di Kelurahan Bangunharjo Kecamatan Semarang Tengah. Rangkaian acara sama seperti di kelurahan lainnya. Hasil diskusi kelompok di Kelurahan Bangunharjo diantaranya adalah pelatihan daur ulang masker, pelatihan pemasaran online, sosialisasi pengelolaan bank sampah, sosialisasi parenting untuk PAUD, pelatihan membatik, pelatihan public speaking, sosialisasi dampak pernikahan dini, pelatihan pijat bayi, dan lain sebagainya.

Sang Puan Kelurahan Bangunharjo

Diskusi Kelompok Sang Puan Kel. Bangunharjo

Kedua, kami mengikuti kegiatan Sang Puan di Kelurahan Kauman dengan rangkaian acara yang sama seperti di kelurahan lainnya. Hasil diskusi kelompok Sang Puan di Kelurahan Kauman diantaranya adalah sosialisasi dampak buruk penggunaan gadget, sosialisasi penguatan UMKM, sosialisasi bahaya narkoba, sosialisasi stunting, sosialisasi KDRT untuk bapak-bapak, lomba untuk tingkat RW, dan lain sebagainya.

Sang Puan Kelurahan Kauman

Diskusi Kelompok Kelurahan Kauman

Setelah mengikuti kegiatan Sang Puan di Kelurahan Bangunharjo dan Kauman, kami ikut Ibu Marina ke Dinas Kesehatan Kota Semarang untuk menanyakan perihal UHC (Universal Health Coverage) untuk salah satu korban yang sedang didampingi oleh PPT Kecamatan Semarang Tengah. Program UHC Kota Semarang merupakan komitmen pemerintah dalam memberikan jaminan kesehatan bagi seluruh masyarakat Kota Semarang.

Mengurus UHC

Hari kesebelas – Kamis, 20 Januari 2022. Agenda hari ini masih sama seperti hari sebelumnya yakni mengikuti kegiatan Sang Puan. Hari ini kegiatan Sang Puan dilaksanakan di Kelurahan Jagalan dan Kelurahan Purwodinatan. Kedua kelurahan ini merupakan agenda terakhir dari kegiatan Sang Puan di Kecamatan Semarang Tengah.

Diskusi Kelompok Sang Puan Kelurahan Jagalan

Diskusi Kelompok Sang Puan Kelurahan Purwodinatan

Hari ini PPTK juga menerima aduan kasus kekerasan anak berupa penelantaran dari warga sekitar di salah satu Kelurahan di Kecamatan Semarang Tengah. Untuk itu, kami langsung menuju ke lokasi untuk menemui warga atau tetangga yang mengadu untuk menggali informasi lebih lanjut agar dapat ditindaklanjuti ke depannya.

Kunjungan lapangan

Hari kedua belas – Jum’at, 21 Januari 2022. Hari ini kegiatan kami adalah melakukan survey atau kunjungan ke SLB Swadaya yang lokasinya berdekatan dengan Kantor Kecamatan Semarang Tengah untuk menanyakan perihal data siswa. Nantinya data tersebut akan digunakan sebagai acuan program kegiatan PKK Kecamatan Semarang Tengah bersama dengan anak berkebutuhan khusus.